Mencari aksi seru lainnya?

SBOTOP memiliki banyak hal untuk Anda

Kunjungi www.sbotop.com
untuk melihat game menarik dan penawaran eksklusif

Untuk informasi lebih lanjut:
Email kami di [email protected]

KUNJUNGI SEKARANG

SBOTOP APP Welcome Freebet – ID

Serie A: Derby d’Italia Dimenangkan Juventus

Juventus 1-0 Inter Milan

Juventus berhasil mengalahkan Inter Milan dengan skor 1-0 di Allianz Stadium dalam pekan ke-25 Liga Italia Serie A musim 2024/2025 yang digelar pada Senin (17/2/2025).

Francisco Conceicao menjadi pencetak gol semata wayang pada menit ke-72, di mana hal itu membuat Bianconeri masih di posisi empat dengan koleksi 46 poin. Di sisi lain, Nerazzurri tertahan di posisi dua setelah mengumpulkan 54 poin.


Jalannya Pertandingan

Babak pertama

Inter Milan langsung tampil agresif di awal pertandingan dengan melakukan serangan cepat. Upaya Mehdi Taremi yang melepaskan tendangan salto mengharuskan Michele Di Gregorio, penjaga gawang Juventus, bekerja ekstra keras untuk menggagalkan bola. Denzel Dumfries, yang siap memanfaatkan bola muntah, gagal mengeksekusi dengan baik, karena sundulannya atas umpan Lautaro Martinez melambung tinggi melewati mistar gawang.

Tak mau kalah, Juventus memberikan ancaman melalui beberapa peluang beruntun. Kiper Inter, Yann Sommer, berhasil menepis tembakan keras Nico Gonzalez yang datang dari sudut sempit. Setelah itu, Sommer dengan sigap bangkit untuk menghalau tembakan lanjutan dari Francisco Conceicao, menghindari gol yang sudah di depan mata.

Randal Kolo Muani sempat hampir membawa Juventus unggul dengan sebuah tendangan setengah voli, namun bola hanya melambung tipis di atas mistar gawang. Sementara itu, Lautaro Martinez mendapatkan peluang emas setelah menerima umpan dari Dumfries. Sayangnya, tembakan yang ia lepaskan dari jarak dekat justru melebar, menyia-nyiakan kesempatan tersebut.

Juventus kembali mengambil inisiatif serangan, dan pada menit ke-44, Dumfries hampir membuka skor. Ia berhasil melewati hadangan Nicolò Savona dan melepaskan tembakan keras, namun bola hanya mengenai bagian luar tiang dekat, menggagalkan harapan untuk mencetak gol menjelang turun minum.


Babak kedua

Setelah beberapa pekan absen, Andrea Cambiaso kembali tampil, sementara Marcus Thuram meski masih merasakan cedera pergelangan kaki, tetap dimasukkan ke lapangan. Inter Milan mencoba bangkit dengan memanfaatkan serangan balik yang dibangun oleh Mehdi Taremi. Namun, Tim Weah tampil sigap dengan melakukan tekel yang sangat penting untuk menghentikan langkah Taremi.

Michele Di Gregorio kembali menunjukkan ketangguhannya di bawah mistar gawang Juventus dengan menggagalkan tembakan keras dari Denzel Dumfries yang mengenai tiang gawang. Meskipun begitu, sebelum peluang itu tercipta, Thuram sempat melakukan pelanggaran yang menjadi sorotan dalam proses serangan tersebut. Tak lama kemudian, Teun Koopmeiners hampir memecah kebuntuan bagi Juventus, namun sundulannya dari umpan Francisco Conceicao masih melenceng tipis.

Pada akhirnya, Juventus berhasil memecah kebuntuan pada menit ke-74. Randal Kolo Muani berhasil mengumpulkan bola liar di tepi kotak penalti, lalu berputar untuk menghindari kawalan pemain belakang Inter. Ketika tembakannya berhasil diblok, bola jatuh ke kaki Francisco Conceicao. Dengan tenang, Conceicao melepaskan tembakan ke sudut jauh gawang menggunakan kaki kirinya, mengelabui Benjamin Pavard dan mengubah skor menjadi 1-0 untuk Juventus.

Tak lama setelah gol tersebut, Juventus hampir menggandakan keunggulan mereka. Tembakan Koopmeiners yang melintas di atas kepala Yann Sommer hampir saja masuk, namun Denzel Dumfries tampil heroik dengan menyelamatkan bola di garis gawang. Inter mencoba membalas dengan sejumlah peluang, melalui Marcus Thuram dan Piotr Zielinski, namun upaya mereka belum mampu membuahkan hasil yang diinginkan.

Pada menit-menit terakhir pertandingan, Sommer kembali harus bekerja keras, kali ini menepis tembakan keras dari Kolo Muani yang mengarah ke atas mistar gawang. Inter nyaris mendapat kesempatan dengan tendangan voli dari Thuram, namun bola melenceng sedikit di sisi gawang. Meski sempat memberikan ancaman, Inter gagal mencetak gol dan akhirnya harus menelan kekalahan ketiga mereka di Serie A musim ini.


Susunan Pemain

Juventus (4-2-3-1): Michele Di Gregorio; Nicolo Savona (Andrea Cambiaso 59′), Renato Veiga, Federico Gatti, Timothy Weah; Khepren Thuram (Manuel Locatelli 77′), Teun Koopmeiners; Nicolas Gonzalez, Weston McKennie, Francisco Conceicao (Kenan Yildiz 81′); Randal Kolo Muani

Pelatih: Thiago Motta

Inter Milan (3-5-2): Yann Sommers; Alessandro Bastoni (Carlos Augusto 62′), Francesco Acerbi, Benjamin Pavard; Federico Dimarco (Nicola Zalewski 62′), Henrikh Mkhitaryan (Piotr Zielinski 80′), Hakan Calhanoglu (Joaquin Correa 80′), Nicolo Barella, Denzel Dumfries; Mehdi Taremi (Marcus Thuram 62′), Lautaro Martinez

Pelatih: Simone Inzaghi


Statistik

  • Dalam hal penguasaan bola, Juventus mencatatkan 47%, sedangkan Inter Milan unggul dengan memiliki 57%.
  • Untuk jumlah tembakan, tim asuhan Thiago Motta memiliki 16 kali percobaan dimana delapan diantaranya tepat sasaran dan delapan lainnya jauh dari sasaran. Sedangkan pasukan Simone Inzaghi memiliki 17 kali percobaan dimana dua diantaranya tepat sasaran dan 10 lainnya jauh dari sasaran.
  • Mengenai sepak pojok, Juventus memiliki tujuh kesempatan dan Inter Milan memiliki lima kesempatan.
  • Dalam jumlah pelanggaran, Juventus melakukannya 17 kali dengan ganjaran satu kartu kuning dan Inter Milan melakukannya 10 kali dengan ganjaran satu kartu kuning  
  • Dalam hal penyelamatan penting, Juventus melakukannya dua kali dan Inter Milan melakukannya sebanyak enam kali.
  • Francisco Conceicao menjadi pemain asal Portugal ketiga yang berhasil mencetak gol untuk Juventus dalam pertandingan melawan Inter Milan di Serie A. Sebelumnya, Cristiano Ronaldo sudah mencatatkan dua gol antara 2019 dan 2021, sementara Rui Gil Barros mencetak satu gol pada tahun 1989. Gol tersebut tercipta saat Francisco Conceicao menghadapi tim yang pernah diperkuat oleh ayahnya, Sergio Conceicao. Sergio, yang kini menjadi pelatih AC Milan, pernah membela Inter Milan antara tahun 2001 dan 2003.
  • Pada pertandingan ini, Inter Milan menurunkan komposisi pemain dengan rata-rata usia tertua mereka dalam era tiga poin untuk menang di Serie A, yaitu 30 tahun 306 hari. Sebaliknya, Juventus menurunkan tim dengan rata-rata usia pemain termuda mereka sejak musim 1994/1995, yaitu 25 tahun 8 hari.

Man of The Match – Michele Di Gregorio

Michele Di Gregorio jadi pemain terbaik pertandingan Serie A
Aksi Michele Di Gregorio bawa Juventus menang di pertandingan Serie A

Michele Di Gregorio terpilih sebagai pemain terbaik dalam pertandingan ini nilai performa 8,2. Kiper berusia 27 tahun tersebut tampil sangat solid sepanjang pertandingan, meskipun lini serang Inter tidak banyak menciptakan peluang.

Michele Di Gregorio berhasil melakukan dua penyelamatan krusial yang menjaga gawangnya tetap aman. Secara keseluruhan, ia mencatatkan satu penyelamatan diving, satu penyelamatan di dalam kotak penalti, tiga lemparan, dan lima kali pemulihan bola.


Catatan Pertandingan – Sebab Kekalahan Inter

Simone Inzaghi mengungkapkan bahwa kekalahan Inter Milan 1-0 dari Juventus disebabkan oleh ketidakmampuan timnya memanfaatkan peluang yang ada. Pelatih Inter Milan tersebut menilai bahwa performa Lautaro Martinez dan rekan-rekannya belum cukup untuk meraih kemenangan di laga penting seperti Derby d’Italia. Kekalahan ini membuat Inter gagal merebut posisi puncak klasemen Liga Italia Serie A dari Napoli.


Pertandingan Berikutnya

Juventus akan bertandang ke Philips Stadion untuk menghadapi PSV Eindhoven dalam leg 2 babak play-off Liga Champions UEFA musim 2024/2025 yang digelar Kamis (20/2/2025). Sementara itu, Inter Milan akan menjamu Genoa di Giuseppe Meazza dalam pekan ke-26 Liga Italia Serie A musim 2024/2025 yang digelar Minggu (23/2/2025).

Jangan ketinggalan sengitnya persaingan di Serie A. Simak terus prediksi kompetisi tersebut di SBOTOP.


 

●●●

Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan

Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan

Ikuti kami di Facebook, Twitter, Instagram dan Youtube

Chat Langsung