Newcastle United 2-1 Fulham
Newcastle United mengalahkan Fulham dengan skor 2-1 di St James Park’ dalam lanjutan Piala EFL musim 2025/2026 yang digelar pada Kamis (18/12/2025).
Gol-gol Yoane Wissa dan Lewis Miley membawa The Magpies ke babak semifinal. Sedangkan gol Sasa Lukic tidak mampu membawa langkah The Cottagers melangkah lebih jauh.
Jalannya Pertandingan
Babak pertama
Newcastle United yang ditangani Eddie Howe langsung memperlihatkan intensitas tinggi sejak peluit awal dibunyikan. Tekanan agresif dan permainan cepat menjadi ciri utama yang membuat Fulham kesulitan mengembangkan permainan.
Hasilnya, keunggulan cepat berhasil diraih ketika laga baru berjalan 10 menit. Yoane Wissa mencatatkan gol pertamanya bersama Newcastle United dengan memanfaatkan bola muntah di kotak penalti setelah kiper Fulham, Benjamin Lecomte, gagal mengamankan umpan mendatar yang berbahaya.
Gol tersebut memberi dorongan kepercayaan diri bagi tuan rumah untuk terus menekan. Newcastle United terlihat nyaman menguasai tempo dan beberapa kali menciptakan peluang tambahan dari sektor sayap maupun tengah.
Namun, Fulham tidak membutuhkan waktu lama untuk bangkit dari tekanan tersebut. Tim tamu mampu menyamakan kedudukan melalui Sasa Lukic yang berdiri bebas di dalam kotak penalti dan menuntaskan umpan silang Antonee Robinson dengan sundulan terarah.
Gol penyama itu menjadi momen penting bagi Fulham untuk kembali ke jalur permainan. Lukic memanfaatkan kelengahan lini belakang Newcastle United yang gagal menjaga pergerakan pemain di area berbahaya.
Bagi Antonee Robinson, assist tersebut memiliki makna tersendiri. Itu menjadi kontribusi pertamanya musim ini setelah sempat absen cukup lama karena cedera, sekaligus menandai kebangkitannya bersama Fulham.
Babak kedua
Skor imbang 1-1 bertahan hingga turun minum dan membuat pertandingan perempat final ini berjalan semakin terbuka. Kedua tim bermain lebih berani, namun Newcastle United terlihat lebih agresif dengan intensitas serangan yang meningkat di awal babak kedua.
Tekanan bertubi-tubi dari tuan rumah memaksa Fulham lebih banyak bertahan. Newcastle United terus menekan lini belakang lawan dengan umpan cepat dan pergerakan tanpa bola yang merepotkan.
Upaya tersebut sempat membuahkan hasil ketika umpan Jacob Murphy mengenai tubuh Joachim Andersen dan berujung ke dalam gawang. Sayangnya, gol itu dianulir wasit karena adanya posisi offside dalam proses serangan, sehingga keunggulan belum bisa diraih.
Setelah peluang tersebut, Newcastle United kembali mendapat kesempatan emas. Tino Livramento melepaskan tembakan yang memaksa Benjamin Lecomte melakukan penyelamatan krusial demi menjaga Fulham tetap bertahan.
Namun, momen itu diiringi kabar kurang baik bagi Newcastle United. Livramento harus meninggalkan lapangan lebih cepat akibat cedera, sebuah kerugian yang memengaruhi keseimbangan permainan di sisa waktu normal.
Ketika laga tampak akan berlanjut ke adu penalti, Newcastle United justru menemukan momen penentuan di masa tambahan waktu. Berawal dari situasi sepak pojok pada menit ke-92, Lewis Miley menyundul bola dengan tipis ke arah gawang, membuat Lecomte tak mampu menjangkaunya dan memicu ledakan kegembiraan di St James’ Park.
Susunan Pemain
Newcastle United (4-3-3): Aaron Ramsdale; Jacob Murphy, Malick Thiaw, Fabian Schar, Tino Livramento (Alex Murphy 76′); Lewis Miley, Bruno Guimaraes, Joe Willock (Sandro Tonali 72′); Harvey Barnes (Anthony Gordon 85′), Yoane Wissa (Nick Woltemade 72′), Jacob Murphy (Anthony Elanga 85′)
Manajer: Eddie Howe

Fulham (4-2-3-1): Benjamin Lecomte; Kenny Tete, Joachim Andersen, Jorge Cuenca, Antonee Robinson; Sander Berge (Jonah Kusi-Asare 90+3′), Sasa Lukic (Harrison Reed 45′); Harry Wilson, Emile Smith Rowe (Josh King 74′), Kevin (Adama Traoré 74′); Raul Jimenez.
Manajer: Marco Silva
Statistik
Newcastle United tampil lebih dominan saat menghadapi Fulham dengan penguasaan bola mencapai 61%, sementara Fulham hanya mencatat 39%. Dari sisi distribusi permainan, Newcastle United juga unggul jauh lewat 541 umpan berbanding 345 operan milik tim tamu.
Tekanan Newcastle United tercermin dari jumlah peluang yang diciptakan. Mereka melepaskan 14 tembakan dengan enam di antaranya mengarah ke gawang, sedangkan Fulham hanya mampu mencatat enam percobaan dan tiga yang tepat sasaran.
Dari segi duel fisik, Fulham sedikit lebih banyak melakukan pelanggaran dengan delapan kali, dibandingkan Newcastle yang mencatat tujuh pelanggaran. Wasit mengeluarkan dua kartu kuning untuk Newcastle United dan satu kartu kuning bagi Fulham, tanpa satu pun kartu merah sepanjang laga.
Dalam aspek lain, Newcastle United tercatat tiga kali terjebak offside, sementara Fulham tidak mengalami offside sama sekali. Situasi bola mati berjalan seimbang, dengan masing-masing tim memperoleh lima sepak pojok.
Man of The Match – Lewis Miley
Kemenangan Newcastle United atas Fulham kembali menegaskan dua ciri utama tim asuhan Eddie Howe selama empat tahun terakhir, yakni kemampuan bangkit dari situasi sulit dan konsistensi tampil menentukan di ajang Piala EFL. Kedua hal tersebut berpadu dalam laga ini, meski penampilan Newcastle belum sepenuhnya sempurna.
Bagi sebagian pihak, kemenangan ini belum sepenuhnya menebus kekalahan menyakitkan di derby melawan Sunderland. Namun, hasil tersebut tetap memiliki arti penting karena memastikan Newcastle United melangkah lebih jauh di tengah tekanan besar.
Dalam situasi di mana pertandingan hampir berakhir dan berpotensi ditentukan lewat adu penalti, Newcastle United menunjukkan mental kuat dengan terus menekan hingga detik terakhir. Dukungan penuh suporter di stadion menjadi dorongan tambahan ketika waktu tambahan diumumkan.
Lewis Miley muncul sebagai penentu di momen krusial tersebut. Setelah sebelumnya sempat mencetak gol penting yang gagal berbuah kemenangan di Liga Champions UEFA melawan Bayer Leverkusen, kali ini gol Lewis Miley benar-benar membawa Newcastle United memastikan kemenangan dan panntas jadi man of the match.
Poin Penting
Newcastle United mampu memberikan reaksi yang tepat setelah kekalahan mengecewakan dari Sunderland di laga derby Tyne–Wear, meski penampilan mereka belum sepenuhnya meyakinkan. Sepanjang pertandingan, tim asuhan Eddie Howe kerap mendapat respons kurang puas dari pendukung sendiri karena permainan yang masih belum stabil.
Dari sisi statistik, Newcastle United mencatat nilai expected goals sebesar 1,54 dari 14 tembakan, dengan enam di antaranya tepat sasaran. Fulham berada jauh di bawah dengan xG 0,43 dari enam percobaan, menunjukkan dominasi Newcastle meski tidak selalu terlihat meyakinkan di lapangan.
Lewis Miley tampil menonjol, bukan hanya karena gol penentu kemenangan. Gelandang muda tersebut mencatatkan angka tertinggi dalam tim untuk duel yang dimenangkan sebanyak 10 kali, empat duel udara, serta 91 sentuhan bola, dan hanya Bruno Guimarães yang unggul dalam jumlah operan di sepertiga akhir dengan 31 umpan dibanding 24 milik Miley.
Pertandingan Berikutnya
Newcastle United akan menjamu Chelsea di St James Park’ dalam pekan ke-17 Premier League musim 2025/2026 yang digelar pada Sabtu (20/12/2025). Di sisi lain, Fulham akan menjamu Nottingham Forest di Craven Cottage dalam pekan ke-17 Premier League musim 2025/2026 yang digelar pada Selasa (23/12/2025).
Jangan ketinggalan sengitnya persaingan di Piala EFL. Simak terus prediksi kompetisi tersebut di SBOTOP.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan



